Posted by : Unknown
Minggu, 18 Januari 2015
Organel di mana fotosintesis terjadi
(dalam daun dan batang tanaman hijau) disebut kloroplas. Kloroplas
adalah organel yang relatif besar, yang berisi berair, cairan kaya
protein yang disebut stroma. Stroma mengandung banyak struktur kecil
yang terdiri dari membran yang menyerupai tumpukan koin. Setiap stack
adalah granum (bentuk jamak adalah grana). Setiap membran dalam tumpukan
tilakoid a. Dalam membran tilakoid (atau tilakoid) dari granum, banyak
dari reaksi fotosintesis berlangsung. The tilakoid agak mirip dengan
krista mitokondria.
Kloroplas (bahasa Inggris: Chloroplast)
adalah plastid yang mengandung klorofil. Di dalam kloroplas berlangsung
fase terang dan fase gelap dari fotosintesis tumbuhan. Kloroplas
terdapat pada hampir seluruh tumbuhan, tetapi tidak umum dalam semua
sel. Bila ada, maka tiap sel dapat memiliki satu sampai banyak plastid.
Pada tumbuhan tingkat tinggi umumnya berbentuk cakram (kira-kira 2 x 5
mm, kadang-kadang lebih besar), tersusun dalam lapisan tunggal dalam
sitoplasma tetapi bentuk dan posisinya berubah-ubah sesuai dengan
intensitas cahaya. Pada ganggang, bentuknya dapat seperti mangkuk,
spiral, bintang menyerupai jaring, seringkali disertai pirenoid.
Kloroplas matang pada beberapa ganggang , biofita dan likopoda dapat memperbanyak diri dengan pembelahan. Kesinambungan kloroplas terjadi melalui pertumbuhan dan pembelahan proplastid di daerah meristem. Secara khas kloroplas dewasa mencakup dua membran luar yang menyalkuti stroma homogen, di sinilah berlangsung reaksi-reaksi fase gelap. Dalam stroma tertanam sejumlah grana, masing-masing terdiri atas setumpuk tilakoid yang berupa gelembung bermembran, pipih dan diskoid (seperti cakram). Membran tilakoid menyimpan pigmen-pigmen fotosintesis dan sistem transpor elektron yang terlibat dalam fase fotosintesis yang bergantung pada cahaya. Grana biasanya terkait dengan lamela intergrana yang bebas pigmen.
Kloroplas matang pada beberapa ganggang , biofita dan likopoda dapat memperbanyak diri dengan pembelahan. Kesinambungan kloroplas terjadi melalui pertumbuhan dan pembelahan proplastid di daerah meristem. Secara khas kloroplas dewasa mencakup dua membran luar yang menyalkuti stroma homogen, di sinilah berlangsung reaksi-reaksi fase gelap. Dalam stroma tertanam sejumlah grana, masing-masing terdiri atas setumpuk tilakoid yang berupa gelembung bermembran, pipih dan diskoid (seperti cakram). Membran tilakoid menyimpan pigmen-pigmen fotosintesis dan sistem transpor elektron yang terlibat dalam fase fotosintesis yang bergantung pada cahaya. Grana biasanya terkait dengan lamela intergrana yang bebas pigmen.
fotosistem
Molekul pigmen diatur dalam fotosistem
menangkap sinar matahari dalam Pengertian Kloroplas. Fotosistem adalah
kelompok pigmen menyerap cahaya dengan beberapa terkait molekul-proton
(ion hidrogen) pompa, enzim, koenzim, dan sitokrom. Setiap fotosistem
mengandung sekitar 200 molekul pigmen hijau yang disebut klorofil dan
sekitar 50 molekul keluarga lain pigmen yang disebut karotenoid. Di
tengah reaksi dari fotosistem, energi sinar matahari diubah menjadi
energi kimia. Pusat ini kadang-kadang disebut antena cahaya-panen.
Ada dua fotosistem dalam membran
tilakoid, ditunjuk fotosistem I dan fotosistem II. Pusat-pusat reaksi
fotosistem ini P700 dan P680 masing-masing. Energi yang ditangkap dalam
pusat-pusat reaksi mendorong chemiosmosis, dan energi chemiosmosis
merangsang produksi ATP dalam kloroplas.
Struktur
Kloroplas terdiri atas dua bagian besar,
yaitu bagian amplop dan bagian dalam.Bagian amplop kloroplas terdiri
dari membran luar yang bersifat sangat permeabel, membran dalam yang
bersifat permeabel serta merupakan tempat protein transpor melekat, dan
ruang antar membran yang terletak di antara membran luar dan membran
dalam. Bagian dalam kloroplas mengandung DNA , RNAs, ribosom, stroma
(tempat terjadinya reaksi gelap), dan granum. Granum terdiri atas
membran tilakoid (tempat terjadinya reaksi terang) dan ruang tilakoid
(ruang di antara membran tilakoid). Pada tanaman C3, kloroplas terletak pada sel mesofil. Contoh tanaman C3 adalah padi (Oryza sativa), gandum (Triticum aestivum), kacang kedelai (Glycine max), dan kentang (Solanum tuberosum). Pada tanaman C4, kloroplas terletak pada sel mesofil dan bundle sheath cell. Contoh tanaman C4 adalah jagung (Zea mays) dan tebu (Saccharum officinarum).
Genom
Kloroplas pada tanaman tingkat tinggi
merupakan evolusi dari bakteri fotosintetik menjadi organel sel tanaman.
Genom kloroplas terdiri dari 121 024 pasang nukleotida serta mempunyai
inverted repeats (2 kopi) yang mengandung gen-gen rRNA (16S dan 23S
rRNAs) untuk pembentukan ribosom. Genom kloroplas mempunyai subunit yang
besar yaitu penyandi ribulosa biphosphate carboxylase. Protein
yang terlibat di dalam kloroplas sebanyak 60 protein. 2/3nya
diekspresikan oleh gen yang terdapat di inti sel sementara 1/3nya
diekspresikan dari genom kloroplas.